Menu Baru PDUM – Cetak SKL secara online. Fitur baru yang sangat ditunggu-tunggu madrasah. Karena dengan adanya fitur ini madrasah dapat menyimpan data nilai siswanya secara online. Selain itu, madrasah dapat mencetakkan SKL juga secara online.
Langkah-langkah untuk mencetak SKL pada aplikasi PDUM ini membutuhkan peran aktif operator. Operator terlebih dahulu harus memasukkan seluruh data yang dibutuhkan. Apa saja data yang dibutuhkan? Kita simak bersama urutannya sebagai berikut.
Langkah pertama untuk mencetak SKL Online adalah login pada aplikasi PDUM. Alamat/ url aplikasi PDUM https://pdum.kemenag.go.id/ kemudian masukkan username dan password. Bagi yang pertama kali login secara defaultnya menggunakan NSM sebagai user dan NPSN sebagai password. Sebaiknya, setelah berhasil login langsung mengganti passwordnya.
Langkah ke-dua adalah click menu cetak SKL. Caranya lihat pada sidebar yang berada di sebelah kiri kemudian klik icon printer seperti gambar di bawah ini.
Pada langkah ini, dibutuhkan perjuangan yang lumayan melelahkan. Akan tetapi, akan lebih mudah apabila semua komponen madrasah bekerjasama.
Pertama adalah melengkapi data mata pelajaran yang tertera. Mapel Mulok yang ada pada madrasah harus dimasukkan pada kolom inputan mepel mulok. Penampakannya seperti gambar di bawah ini.
Ada 3 pilihan mapel, tetapi cukup memasukkan mapel yang ada di madrasah saja. Artinya, apabila madrasah hanya memiliki 2 mapel, maka diisi A dan B saja. Sedangkan bila hanya 1 mapel maka diisi kolom A saja. Setelah selesai click tombol simpan.
Langkah selanjutnya adalah mengunggah nilai. Sudah disediakan template excel. Jangan merubah format template nilai yang sudah disediakan. Cukup dengan mengisi nilainya saja. Untuk mengunduh templatenya dapat langsung klik Upload Nilai kemudian klik Pilih Jurusan yang sesuai, kemudian klik Template Excel.
Setelah unduhan selesai, silahkan buka dengan aplikasi Microsoft Excel. By Name siswanya sudah langsung tampil untuk kemudian diisi nilainya. Rentan nilai sudah disesuaikan ya, yaitu 0 s.d. 100. Jadi, tidak diperbolehkan menggunakan nilai desimal.
Untuk kolom mulok yang diisi adalah molok yang ada pada madrasahnya, sesuai saat tadi mengisi mapel mulok. Sehingga, apabila ada 1 mulok saja, maka yang diisi hanya kolom pertama (MLK1).
Selanjutnya adalah melengkapi data SKL. Data yang diminta meliputi NISM (Nomor Induk Siswa Madrasah), Nomor SKL dan Kode Ijazah. Caranya kita unduh dulu templatenya dengan mengeclick tombol Upload Data. Kemudian Unduh seperti gambar di bawah ini.
Setelah excel diunduh dan dilengkapi datanya, maka langkah selanjutnya adalah mengupload.
Setelah selesai semuanya, barulah SKL dapat diunduh atau dicetak. Tombol cetaknya akan muncul setelah semua data siswa tersebut lengkap. Penampakannya seperti di bawah ini.
Demikian cara mudah melengkapi data PDUM dan mencetak SKL secara online. Semoga tutorial singkat cetak SKL online ini bermanfaat. Sampai jumpa pada tutorial lainnya. Terima kasih.